Fakultas Hukum Unhas turut ambil bagian pada Annual Meeting International Association of Law Schools (IALS) 2025 yang digelar pada 8–9 September 2025 di Fakultas Hukum Universitas Chulalongkorn, Bangkok, Thailand. Acara bergengsi ini mengusung tema “Perspectives on the 21st Century: One Quarter In Chulalongkorn University” dan dihadiri lebih dari 100 delegasi yang mewakili 75 universitas dari 35 negara. Delegasi FH Unhas terdiri dari Dekan Prof. Dr. Hamzah Halim, S.H., M.H., M.A.P., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Maskun, S.H., LL.M., dan Ketua Gugus Penjaminan Mutu dan Peningkatan Reputasi Dr. Winner Sitorus, S.H., M.H., LL.M.
Pertemuan internasional ini dibuka secara resmi oleh Laura Wen-yu Young (Sekretaris Jenderal IALS, Amerika Serikat), Gabriel Bocksang-Hola (Presiden IALS dan Dekan Pontificia Universidad Catolica de Chile), Wilert Puriwat, DPhil (Presiden Universitas Chulalongkorn), dan Pareena Srivanit (Dekan Fakultas Hukum Universitas Chulalongkorn). Salah satu momen penting dalam konferensi adalah pidato utama dari Kishore Mahbubani, Distinguished Fellow National University of Singapore, yang membahas “Rule of Law in a Changing World Order.” Sesi-sesi berikutnya membahas isu-isu strategis global seperti tantangan penegakan supremasi hukum, peran kecerdasan buatan dalam pendidikan hukum, pendekatan interdisipliner dalam studi hukum, serta inovasi kurikulum hukum abad ke-21. Selain sesi pleno, acara juga menghadirkan kelompok diskusi kecil, forum tukar gagasan antar delegasi, serta kesempatan bagi delegasi FH Unhas untuk memperkuat jejaring internasional dengan pimpinan fakultas hukum dari Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika.
Dekan FH Unhas menegaskan bahwa partisipasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan reputasi akademik dan memperluas kolaborasi global. Partisipasi aktif ini tidak hanya memperkuat posisi FH Unhas di panggung internasional, tetapi juga memberikan wawasan berharga terkait perkembangan terbaru dalam pendidikan hukum yang dapat diadaptasi ke dalam kurikulum kami di Indonesia. Kehadiran FH-UH dalam forum bergengsi ini menegaskan komitmen institusi untuk menjadi pusat kajian hukum yang adaptif, kompetitif secara global, dan aktif berkontribusi dalam membentuk masa depan pendidikan hukum dunia.
Konferensi ditutup dengan Sidang Umum IALS yang membahas pembaruan program sertifikasi internasional, evaluasi konferensi, serta pengumuman tuan rumah pertemuan tahun depan, yakni University of Windsor (Kanada) untuk Forum Dekan Hukum Regional Amerika & Asia-Pasifik 2026 dan Stellenbosch University (Afrika Selatan) untuk Pertemuan Tahunan IALS 2026. Selain agenda akademik, peserta juga mengikuti Tur Budaya untuk mengenal kekayaan warisan budaya Thailand, seperti kunjungan ke Chinatown Bangkok, Wat Mangkon Kamalawat, Grand Palace, dan Wat Phra Kaew.